Gametren – Gelombang akses awal untuk sejumlah gim baru akan segera dibuka. Gim ARPG Roguelite buatan Afterburner Studios, Dreamscaper, pun menjadi salah satu yang akan melakukannya.
Gematsu yang menjadi salah satu sumber dalam penulisan ini menyebutkan bahwa gim tersebut akan membuka akses awal untuk para pengguna komputer melalui platform distribusi Steam mulai tanggal 14 Agustus 2020 mendatang.
Yang cukup menarik, akses awal ini akan berlangsung selama enam bulan hingga satu tahun dimana tim pengembangan akan merilis pembaruan dan peningkatan konten sesering mungkin berdasarkan umpan balik dari para penggemar.
Dalam rencananya, para penggemar dapat menikmati permainan dengan ratusan item, empat level unik, tiga bos, hingga segudang tantangan dan acara unik dengan bergabung ke tahap akses awal Dreamscaper.
Sementara itu, versi resmi Dreamscaper baru akan meluncur setelahnya dengan membawa lebih banyak hal seperti level, senjata, kemampuan, item baru, cerita, bos, tantangan, hingga teka-teki tambahan ke dalam permainan.
Setelah dikembangkan selama kurang lebih dua tahun, Dreamscaper sebenarnya sudah memiliki fitur yang hampir lengkap. Gim tersebut pun diklaim sudah memiliki inti yang solid oleh pengembangnya.
Bagi yang belum tahu, Dreamscaper sendiri merupakan sebuah gim dengan cerita mengenai protagonis bernama Cassidy yang memiliki siklus mimpi buruk tanpa akhir berkaitan dengan misteri seputar kehidupannya.
Setiap Cassidy tidur malam, dia akan mengalami mimpi buruk yang membawanya ke berbagai macam tempat (atau juga dikenal sebagai dungeon dalam permainan tersebut) dengan tantangan dan cobaan baru untuk dieksplorasi.
Namun di luar tidurnya, Cassidy akan menjadi karakter “orang biasa” yang harus berinteraksi dengan karakter di sekitarnya untuk menjalin hubungan baru, menyatukan berbagai peristiwa kehidupan, hingga membuka berbagai kemampuan supaya lebih kuat dalam mimpi selanjutnya.
Selain akan meluncur ke komputer Windows pada tahun 2021 mendatang, Dreamscaper rencananya juga akan hadir untuk memenuhi keinginan para penggemar yang menggunakan konsol Nintendo Switch.
Afterburner Studios sendiri sebenarnya menjadwalkan peluncuran gim tersebut awal 2020 ini untuk kedua platform tersebut, tetapi pandemi COVID-19 sayangnya mengubah banyak hal termasuk rencananya itu.
Sementara di sisi yang lain, kami pun belum bisa memastikan apakah tahap akses awal gim yang memiliki mekanisme hack’n’slash tersebut pada tanggal 29 Juli 2020 mendatang juga akan berlaku untuk Nintendo Switch atau tidak.