Gametren – Menjelang peluncuran Xbox Series X, Microsoft justru dikabarkan akan menutup produksi sejumlah peralatan gimnya, meliputi Xbox One X, Xbox One S All-Digital Edition, dan dukungan Kinect.
Sejumlah informasi mengenai penutupan proses produksi ini berasal dari laporan The Verge yang menerbitkan hasil percakapannya dengan seorang juru bicara dari perusahaan teknologi dengan banyak bidang garapan itu.
Juru bicara tersebut kurang lebih menuturkan bahwa Microsoft secara alami akan menghentikan produksi Xbox One X dan Xbox One S All-Digital Edition sebagai salah satu langkah menuju masa depan bersama Xbox Series X.
Microsoft uniknya masih menyisakan Xbox One S yang datang lebih lama dari kedua edisi tersebut. Juru bicara Microsoft bahkan mengonfirmasi bahwa mereka tetap akan memproduksi dan mengapalkan secara global seri perangkat ini.
Sementara informasi yang lain berasal secara langsung dari Phil Spencer selaku pemegang bangku kepemimpinan merek Xbox dalam sebuah pengumuman di halaman Xbox Wire tertanggal 16 Juli 2020 kemarin.
Dalam pengumuman resmi tersebut, Phil Spencer menjabarkan sejumlah hal terkait dengan rencana perusahaan Microsoft dalam menangani industri gim di masa mendatang.
Yang mana salah satu di antaranya, pemimpin merek Xbox itu mengungkapkan bahwa mereka bermaksud untuk membuat konsol Xbox Series X hanya dapat memainkan gim-gim Xbox One yang tidak lagi menggunakan dukungan Kinect.
Pada konsol seri sebelumnya, Microsoft sebenarnya sudah mulai menghilangkan dukungan port untuk sensor gerak tersebut. Namun, para penggemar masih bisa menggunakannya dengan memanfaatkan adapter tambahan.
Meski kabar mengenai hilangnya dukungan Kinect di Xbox Series X tidak mengejutkan banyak orang, tetapi berbeda dengan kabar mengenai pemberhentian proses produksi Xbox One X dan Xbox One S All-Digital Edition.
Semua perangkat memang akan berhenti diproduksi pada waktunya. Namun untuk Xbox One X dan Xbox One S All-Digital Edition, ini terasa terlalu cepat mengingat keduanya meluncur ke publik belum lama.
Berdasarkan keterangan Kotaku, Xbox One X yang menjadi seri tertinggi Xbox One baru meluncur pada tahun 2017 sementara Xbox One S All-Digital Edition dirilis pada bulan Mei tahun 2019 lalu.
Meski Microsoft belum mengkonfirmasi apapun, hal ini mengindikasikan bahwa mereka kemungkinan sedang mempersiapkan versi Xbox Series X yang lebih murah dan tanpa disk. Sehingga untuk memusatkan sumber daya, kedua seri baru Xbox One terpaksa menjadi tumbalnya.